Klasik Adalah Musik

Klasik Adalah Musik

Mendengarkan berita atau podcast

Penting: Beberapa fitur hanya tersedia dalam bahasa, negara atau wilayah tertentu, atau perangkat Android yang memenuhi syarat.

Anda dapat meminta Asisten Google memutar podcast dan stasiun berita favorit.

Tips: Untuk speaker, Layar Smart, dan Smart Clock yang Anda siapkan, Anda dapat mengelola akses ke berita dan podcast di setelan Kesehatan Digital. Pelajari cara mengelola penggunaan perangkat Asisten Google.

Mengontrol buku audio dari aplikasi Google Home

Saat menggunakan Asisten Google di speaker, Layar Smart, atau Smart Clock, Anda dapat mengubah volume di aplikasi Google Home.

Mendengarkan buku audio

Penting:: Bahasa yang dapat digunakan bergantung pada perangkat. Pelajari bahasa apa saja yang dapat digunakan di perangkat Anda.

Anda dapat meminta Asisten Google untuk memutar buku audio.

Fitur ini tidak berfungsi di speaker Bose atau Sonos yang dilengkapi Asisten Google.

Menyesuaikan preferensi berita

Untuk memilih preferensi berita, Anda dapat membuka setelan Asisten Google di ponsel atau tablet.

Mengontrol konten yang sedang diputar

Tanda Tempo Perubahan

Musik pada dasarnya merupakan bunyi yang diungkapkan lewat irama yang teratur dan melodi yang indah. Selain tempo, musik terbentuk dari beberapa unsur lainnya, yaitu:

Melodi adalah rangkaian sejumlah bunyi atau nada, yang ditanggapi berdasarkan perbedaan tinggi rendah atau naik turunnya. Unsur ini tediri dari durasi, pitch, dan tone.

Birama adalah ketukan berulang secara teratur dalam waktu yang sama, yang biasanya ditulis dalam angka pecahan, seperti 2/4, 3/4, 2/3, dan seterusnya. Angka di atas "/" (pembilang) menunjukan jumlah ketukan. Sementara angka di bawahnya (penyebut) menunjukan nilai nada dalam satu ketukan.

Birama dengan nilai penyebut genap dinamakan birama bainar, sedangkan birama dengan penyebut ganjil disebut birama ternair.

Harmoni berhubungan dengan keselarasan bunyi. Unsur ini meliputi peranan, susunan, dan hubungan dari sebuah paduan bunyi dengan bentuk secara keseluruhan. Harmoni memiliki elemen interval dan akor.

Tangga nada adalah urutan atau deret nada yang disusun secara berjenjang. Antara nada satu dengan lainnya terdapat jarak tertentu yang menentukan kemungkinan variasi nada dan jenis tangga nada.

Timbre diartikan sebagai warna bunyi atau kualitas bunyi yang membedakan kesan. Timbre alat musik tergantung dari sumber bunyi dan cara bergetarnya. Timbre alat musik petik dan alat musik pukul akan berbeda, meskipun keduanya memainkan nada yang sama.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), irama adalah gerakan berturut-turut secara teratur; turun naik lagu (bunyi dan sebagainya) yang beraturan atau alunan yang terjadi karena perulangan dan pergantian kesatuan bunyi dalam arus panjang pendek bunyi, keras lembut tekanan, dan tinggi rendah nada.

Dalam sebuah musik, ada beberapa unsur dalam seni musik. Ada melodi, birama, ritme, harmoni, dan banyak lagi yang bersama-sama menciptakan karya yang harmonis dan menawan.

Di antara unsur-unsur tersebut, birama memegang peranan penting dalam menentukan pola ketukan atau irama dalam sebuah komposisi musik.

Lantas, apa sebenarnya birama itu? Simak penjelasan selengkapnya pada artikel di bawah ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari buku Sense Of Music Dalam Pendidikan Seni oleh Jaka Nugraha, birama adalah salah satu unsur seni musik yang berupa ketukan atau ayunan berulang-ulang, datang secara teratur dalam waktu yang sama.

Menurut buku Konsep Dasar Seni Musik oleh Andika Ahmad, dalam notasi balok (musik), birama adalah bagian/segmen dari suatu baris melodi, yang menunjukkan berapa ketukan dalam bagian nada tersebut dan umumnya dibatasi oleh garis birama.

Sedangkan menurut buku Kursus Kilat Belajar Piano Dan Keyboard, birama adalah pembagian nilai-nilai not yang merupakan realisasi dari rtime atau irama yang dibatasi dengan garis birama. Sederhananya, birama adalah ketukan yang datang secara berulang-ulang dengan teratur.

Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa birama adalah suatu unsur dalam seni musik yang menunjukkan ketukan atau ayunan berulang-ulang yang datang secara teratur dalam waktu yang sama.

Secara lebih umum, birama dapat dianggap sebagai pembagian nilai-not dalam realisasi waktu atau irama, yang dibatasi oleh garis birama.

Adapun beberapa unsur yang menyusun suatu birama, yakni:

Dikutip dari buku Konsep Dasar Seni Musik oleh Andika Ahmad, berikut ini adalah jenis-jenis birama.

Birama 4/4 merupakan pola birama yang paling umum dipakai dalam beragam jenis musik.

Dalam birama ini, tiap birama terdiri dari empat hitungan, dan setiap hitungan memiliki nilai seperempat atau empat not seperempat.

Artinya, di setiap garis pembatas (1 birama), terdapat empat ketukan dengan urutan hitungan 1, 2, 3, dan 4.

Contoh lagu yang menggunakan birama 4/4 meliputi "Indonesia Raya" karya W.R. Supratman, "Kupu-kupu" karya Ibu Sud, dan "Bintang Kecil" karya Pak Daljono.

Tanda birama 3/4, yang sering disebut sebagai tempo waltz, menunjukkan bahwa setiap birama terdiri dari tiga hitungan, dan setiap hitungan bernilai seperempat atau memiliki tiga not seperempat dalam setiap birama.

Jika Anda ingin membuat musik dengan nuansa waltz, disarankan untuk menggunakan tanda birama 3/4. Artinya, di setiap garis pembatas (1 birama), ada tiga ketukan dengan urutan hitungan 1, 2, dan 3.

Contoh lagu Nusantara yang menggunakan birama 3/4 meliputi "Burung Tantina" dari Maluku, "Burung Kakatua" dari Maluku, dan "Lisoi" dari Tapanuli.

Tanda birama 2/4 menandakan bahwa setiap birama memiliki dua hitungan, yang setiap hitungannya bernilai seperempat atau memiliki dua not seperempat dalam setiap birama.

Dengan kata lain, di setiap garis pembatas (1 birama), terdapat dua ketukan dengan urutan hitungan 1 dan 2.

Beberapa contoh lagu Nusantara yang menggunakan birama 2/4 melibatkan "Hari Merdeka," "Cik Cik Periok" dari Kalimantan Barat, "Ampar-Ampar Pisang" dari Kalimantan Selatan, dan "Manuk Dadali" dari Jawa Barat.

Tanda birama 6/8 menunjukkan bahwa setiap birama terdiri dari enam hitungan, dengan masing-masing hitungan bernilai seperdelapan atau terdapat enam not 1/8 sebagai patokan tempo.

Dengan kata lain, di setiap garis pembatas yang disebut sebagai 1 birama, terdapat enam ketukan dengan urutan hitungan 1, 2, 3, 4, 5, dan 6.

Beberapa contoh lagu yang menggunakan birama 6/8 mencakup "Desaku yang Kucinta" karya L. Manik, "Komedi Putar" karya A.T Mahmud, dan "Indah Indah" karya A.T Mahmud.

Demikian penjelasan mengenai birama dalam musik. Birama adalah pola ketukan dalam musik yang dibatasi oleh garis birama. Semoga bermanfaat untuk detikers!

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Klasik berasal dari kata sifat Latin classicus, berarti "warga negara tingkat atas". Kata itu awalnya digunakan untuk menggambarkan anggota Patricians, kelompok penguasa kerajaan di Roma kuno. Pada abad ke-2 M, kata klasik kemudian digunakan dalam penilaian karya tulis untuk menggambarkan para penulis terbaik.

Pada abad ke-6 M, kata tersebut memiliki arti kedua, merujuk pada murid di sekolah. Di masa sekarang, berbagai arti kata klasik berakar dari kedua arti tersebut.

Klasik dapat mengacu pada:

Penting: Bahasa yang dapat Anda gunakan tergantung perangkatnya. Pelajari bahasa apa saja yang dapat digunakan di perangkat Anda.

Memilih layanan musik default

Penting: Pada Agustus 2020, Google Play Musik mungkin menonaktifkan sebagian layanannya dan pada September 2020, akses ke Google Play Musik mungkin tidak tersedia untuk beberapa pengguna. Jika Google Play Musik adalah layanan default Anda, pastikan untuk mengupdatenya. Pelajari cara mentransfer akun Google Play Musik ke YouTube Music.

Buka setelan Asisten Google di ponsel atau tablet untuk memilih layanan musik default seperti:

Penting: Beberapa layanan mengharuskan Anda login ke Akun Google.

Kata klasik termasuk kata apa?

Kata klasik adalah Kata Adjektiva (kata sifat).

Mengontrol konten yang sedang diputar

Mengubah format playlist berita Anda

Penting: Fitur ini hanya tersedia di AS.